Ittwatermark – Musim hujan sudah dimulai, belakangan sepertinya hujan turun setiap hari. Kalau sudah seperti ini, pastinya saya bakal malas untuk mandi karena suhu air yang sangat dingin. Jangankan untuk mandi, mau beranjak ke toilet pun rasanya jadi malas kalau membayangkan kontak dengan air yang bersuhu dingin.
Sebagai solusi untuk masalah tersebut, saya memilih untuk membeli water heater. Dengan water heater, saya bisa mandi air hangat tanpa perlu merasa kedinginan sedikitpun. Sehingga di musim hujan yang suhunya dingin seperti sekarang, saya tetap bisa melakukan aktivitas dengan baik terutama untuk mandi atau membersihkan tubuh.
Kenapa Tidak Merebus Air di Kompor ?
Setelah mendengar saya membeli water heater untuk mandi air hangat di rumah, pasti banyak yang berpikir kenapa saya tidak merebus air di kompor. Pemikiran ini tentu tidak salah, bahkan teman dan tetangga saya pun sempat menanyakan hal yang sama ketika sedang berkunjung ke rumah.
Saya sendiri awalnya memang memilih untuk merebus air di kompor untuk mandi. Tentunya saya tidak mau mengambil risiko untuk mandi air dingin di tengah cuaca seperti ini, dan tidak mandi ketika sudah beraktivitas di luar seharian juga bukan pilihan tepat. Tapi setelah beberapa hari merebus air di kompor, saya rasa kok sedikit ribet.
Setiap hari sepulang kerja saya harus merebus air di kompor terlebih dahulu. Padahal rasanya badan sudah pegal dan gatal ingin mandi, kemudian istirahat. Dari sinilah muncul kepikiran untuk membeli water heater, supaya lebih memudahkan saya saja. Sehingga saya tidak perlu repot repot merebus air di kompor terlebih dahulu ketika ingin mandi air hangat.
Apa Tidak Lebih Mahal ?
Iya memang water heater membuat tidak repot lagi ketika membutuhkan air hangat. Tapi bagaimana dengan biayanya, apa tidak menjadi lebih mahal ? Saya memang sempat memikirkan hal tersebut sebelum akhirnya benar benar memutuskan untuk membeli produk pemanas air.
Tapi ternyata setelah dihitung hitung kembali, biaya listrik water heater ternyata tidak jauh berbeda untuk biaya merebus air menggunakan kompor gas. Bahkan setelah dihitung lagi secara mendetail, ternyata biayanya bisa lebih kecil ketimbang cara manual. Seperti tidak bisa dipercaya bukan ?
Misalnya 1 tabung gas 13 kg saja memiliki harga Rp. 140.000 dan 1 tabung gas ini bisa digunakan selama 60 jam dalam pemakaiannya. Penggunaan dalam 1 jam berarti Rp. 2.333,33. Untuk merebus air kemungkinan membutuhkan waktu 30 menit, mungkin bisa berbeda tergantung tingkat kepanasan yang diinginkan, tapi saya rata rata membutuhkan waktu sekitar tersebut.
Itu berarti selama merebus air 30 menit dibutuhkan Rp. 1.166 per pemakaiannya. Kalau saya setiap hari mandi air hangat, itu berarti Rp. 1.166 x 30. Maka biaya yang dikeluarkan untuk merebus air hangat menggunakan kompor gas totalnya bisa mencapai Rp. 34.980. Sedangkan untuk water heater, tarif dasar listriknya Rp. 1.467,28/kwh.
Konsumsi listriknya 350 watt untuk 30 liter yang bisa digunakan untuk mandi 2 orang. Jadi perhitungan penggunaan listrik untuk mandi jika menggunakan water heater hanya sebesar Rp. 1.467,28 x 350 : 1000, sehingga didapat hasil Rp. 513,54. Itu berarti biaya yang dikeluarkan per bulannya cukup Rp. 15.406. Lebih murah bukan ?
Saya sendiri beli water heater dari Ariston yang mana mendapat promo biaya gratis pemasangan. Jadi biaya yang saya keluarkan benar benar terjangkau untuk mendapatkan alat pemanas air tersebut. Biaya listriknya juga tidak terlalu tinggi, sehingga tidak menguras habis dompet. Saya senang sekarang bisa mandi air hangat setiap hari tanpa perlu repot.